Iklan

Tuesday, July 12, 2022, July 12, 2022 WIB
Last Updated 2022-07-12T14:10:27Z
Adat dan BudayaBerita UtamaLombok Timur

Ritual Adat Ngayu-ayu Sembalun Bumbung Digelar Mulai Rabu Hingga Kamis, Ini Rangkaian Kegiatannya:


Ritual Adat Ngayu-ayu Sembalun Bumbung



HeadlineNTB (Lombok Timur) - Retual Adat Ngayu-ayu Desa Sembalun Bumbung Kecamatan Sembalun digelar mulai tanggal 13-14 Juli 2022.  



Upacara adat Ngayu-ayu adalah sebuah acara adat yang dilaksanakan secara turun temuru sejak lebih dari 600 tahun yang lalu. Upacara Ngayu-ayu merupakan bentuk rasa syukur masyarakat Sembalun kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas diberikan kelimpahan hasil bumi, terhindar dari bencana, dan harapan untuk terhindar dari penyakit-penyakit yang konon di zaman dahulu sering dialami oleh masyarakat setempat. 



Dikutif dari Konfrensi Teo-Ekologi Gawe Adat Agung upacara perayaan Ngayu-ayu Desa Sembalun Bumbung 2022 berikut manual acara kegiatan tersebut;



Rabu, 13 Juli 2022

Pukul 08.00 Wita: Upacara Mendakin, penyamputan tamu Agung di Gumi Sembalun Bale Adat Sembalun Bumbung


Pukul 08.30 Wita: Peletakan Batu Pertama Sekolah Kebudayaan Sembalun Bupati Lombok Timur Drs. H. M. Sukiman Azmy, MM. Sekaligus Pidato Penjelasan Design Sekolah Kebudayaan, oleh Dr. Adji Dedi Mulawarman, SE., M.Ak didampingi Para Pemangku Adat Sembalun dan Staf Yayasan Peneleh.



Pukul 10.00 Wita: Pengaksama Bale Adat Sembalun Bumbung Para Budayawan Pelestari Adat Sasak Peng-anugrahan Alam Raya, kehadapan Ym Pe Mardisah sebagai Resi Agung Nusantara, sebagai bagian yang tak terpisah dari Kesatuan Konsep Jagad Nusantara. Upacara Peng-anugrahan Alam, akan di pimpin oleh Kandjeng Resi Herbayu (AKKI), Resi Pangeran Adipati Mas’ud Thoyib (Budayawan Nasional), Romo Sukarna (Perintis Kemerdekaan), Kang Mas Anton MS (Majelis Ajaran Asli Nusantara) dan didampingi oleh Para Raja Sultan se Indonesia, Para Pemucuk Adat Sasak, dan tokoh Nasional lainnya.


Pukul 11.00 Wita: Sarasehan Teo-Ekologi Nusantara, sebagai wawasan spiritualitas ramah lingkungan di Bencingah Agung Sembalun Keynote Speaker Bupati Lombok Timur Drs. H. M. Sukiman Azmy, MM.


Sekapur Sirih;

1. Haji Lalu Azhar, Pengeraksa Gumi Sasak-Majelis Adat Sasak

2. DYMM Suryo Alam, Kesultanan Demak, Jawa Tengah

3. Sultan Tri Buana, H. Huzrin Hood, Kesultanan Melayu Bintan

4. Sultan Purnama Alam, Minangkabau, Sumatera Barat

5. Ratu Bokinita Susanti, Ternate, Maluku Utara

6. Para Raja Sultan bertahta



Grand Narative:

1. Pangeran Adipati Mas’ud Thoyib, “Nusantara dalam Renaissance Konsep Teo-Ekologis”

2. Romo Sukarna, Tokoh Perintis Kemerdekaan, “Amanah mandat Pancasila dalam Pelestarian Lingkungan”

3. Prof. Dr. Gatot Dwi Hendro, M. Hum, “Pelestarian Lingkungan dalam Konstitusi Indonesia”

4. Prof. Dr. Suhendar, SH, SE, LLM, “Pelestarian Lingkungan dan Semangat Kebersatuan Global”.

5. Dr. Nanang Samodra,  “Konsep Indonesia Untuk Masa Depan Planet Bumi”

6. Dr. Rizky Adam, SH, M.Si,  “Komitmen Finansial Internasional untuk Pelestarian Lingkungan”

7. Dr. Lalu Bayuwindya, Ketua Harian MAS – Majelis Adat Sasak: “Sasak dan Kearifan Ekologis”



Pembicara :

1. Prof. Dr. Soleh Ridwan, M.Sc, President UIPM Indonesia, “Spirit Pelestarian Lingkungan Dalam Komitmen Internasional”

2. Lina Kamal, Pelestari Multinatural Nusantara, “Nusantara Sebagai Epicentrum Perdamaian Dan Penyembuhan Internasional”

3. Lalu Prima Wira Putra, Maestro Budaya Sasak,  “Sasak Dalam Inspirasi Ekologis”

4. Hj. Andi Julianti, Pengagas Putri Keraton Nusantara, “Komitmen Perempuan Dalam Pelestarian Lingkugan”

5. Dr. Amrie Nuryadin, Direktur Walhi NTB, “Persoalan Lingkungan Dan Daya Dukung Gerakan Spiritualitas Lokal Di Nusa Tenggara Barat”

6. Yasin Welson Lajaha, Bangsawan Buton, Trah Gadjah Mada, “Upaya Mempersatukan Nusantara Dengan Upaya Pelestarian Alam Nusantara”

7. Anakia Sophan Suryanto, Bangsawan Laiwoi Kendari,  “Falsafah Kalosara Suku Tolaki Sebagai Energy Kebumian Nusantara”

8. Kol. Inf. Refky, Bintal Kodam Jaya, Benteng Pancasila, “Spiritualitas Nusantara Sebagai Garda Depan Benteng Pancasila”

9. HL Anggawa Nuraksi, Budayawan Sasak, “Pelestarian Lingkugan Dalam Tembang Sasak”

10. Senopati Murohim, Pemangku Gunung Lawu, “Memahami Gunung Dalam Kearifan Nusantara”



Fasilitator & Moderator Sarasehan :

1. Prof. Dr. Gatot Dwi Hendro W, SH., M.Hum

2. Dr. Sajim Sastrawan, SH, MH

3. Dr. Abdul Gani Makhrup, SH., M.Kn

4. Dr. Adji Dedi Mulawarman, SE., M.Ak

5. Dwi Sudarsono, SH., MH

6. Shri Lalu Gde Pharma

17.00 Tembang Penutup Budayawan Sasak

 


Pukul 20.00 Wita: Ramah Tamah Raja Sultan Masyarakat Adat dan Tokoh Nasional Di iringi dan dimeriahkan oleh musik tradisional Sasak



Kamis, 14 Juli 2022

Pukul 09.00 Wita: Kunjungan para Raja/Sultan, Pemangku adat dan para Budayawan Nasional ke situs bersejarah Sembalun



Pukul 13.00 Wita: Upacara Perayaan Perayaan Gawe Adat Agung Ngayu-ayu Mapakin;

Pembukaan 

Sambutan 

1. Ketua Panitia

2. Ketua Adat Pe Mardisah

3. Bupati Lombok Timur Drs. H. M. Sukiman Azmy, MM