Iklan

Wednesday, August 25, 2021, August 25, 2021 WIB
Last Updated 2021-08-25T12:30:10Z
Lombok BaratPemerintahan

Pemkab Lombok Barat Genjot Madu Trigona Sebagai Produk Unggulan


HeadlineNTB (Lombok Barat) -
Pembinaaan dan pelatihan pelatihan dimasa Covid-19 Terus genjar dilakukan Pemkab Lombok Barat melalui Dinas Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah), salah satunya pembinaaan dan pelatihan  terhadap para pelaku UMKM yang bergerak di usaha Madu Trigona yaang dilaksanakan di aula GEM Pearls Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, Rabu, (15/08/2021) 



Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid yang hadir saat pembukaan kegiatan ini meminta kepada semua UMKM yang memproduksi madu trigona untuk menjaga kualitas produksinya, hal ini agar konsumen tidak beralih dan tetap puas dengan madu trigona produksi UMKM Lombok Barat. 


"Kami minta agar pelaku UMKM yang memproduksi madu trigona tetap menjaga kualitas produksi sehingga cita rasa madu trigona dari Lombok Barat tetap terjaga dan para konsumen menjadi puas dengan madu trigona dari Lombok Barat," ujarnya. 


Bupati dua periode ini mengatakan bahwa saat masa pandemi ini madu trigona dari Lombok Barat sangat diminati dan menjadi produk unggulan dimasa pandemi dan Terus melakukan pelatihan Kepada para UMKM.


"Tentu ini menjadi produk unggulan di masa pandemi dan kami terus melakukan pelatihan pelatihan kepada para UMKM agar kualitas produksi tetap terjaga dan kuantitas terus meningkat," ungkapnya. 


Senada disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lombok Barat, H. Fajar Taufik, terus bekerja keras agar madu Trigona Lombok barat menjadi produk unggulan dengan upaya upaya yang salah satunya dengan melakukan kegiatan 

pelatihan dan kunjungan langsung ke pelaku UMKM madu untuk memberikan motivasi dan dukungan.

   

 "Tentu Bapak Bupati bersama kami di Dinas Koperasi dan UMKM terus bekerja keras agar madu trigona Lombok Barat ini menjadi produk unggulan Lombok Barat dan salah satu yang kami lakukan adalah melalui pelatihan pelatihan ini dan kunjungan langsung ke pelaku UMKM madu untuk memberikan motivasi dan dukungan," katanya. 


Dalam kondisi pandemi covid19 ini menyebabkan masyarakat dari berbagai daerah mencari madu untuk meningkatkan daya tahan tubuh membuatpara pelaku UMKM kewalahan untuk memenuhi pesanan konsumen yang jumlahnya cukup besar.


"Saat ini yang banyak itu di kecamatan Batulayar, Sekotong, Gerung, sementara di kecamatan lainnya ada namun jumlahnya masih terbatas dan kami berharap akan semakin banyak agar madu trigona Lombok Barat ini dapat menjadi produk unggulan Lombok Barat," lanjut. H. Fajar Taufik,


Selain melakukan pelatihan bagi UMKM yang memproduksi madu trigona, Dinas Koperasi dan UMKM juga melakukan pelatihan pelatihan bagi pelaku UMKM yang bergerak di bidang lainnya secara rutin.


"Seperti yang disampaikan oleh Bapak Bupati tadi bahwa UMKM menjadi penopang utama di masa krisis ekonomi dan pasca krisis harus tetap diperhatikan karenanya kami akan terus mendorong UMKM di Lombok Barat untuk terus bertahan di masa pandemi melalui berbagai pendampingan dan program kegiatan yang kami lakukan," tambah 


Dalam kesempatan ini juga Kadis Koperasi dan UMKM Lombok Barat menyampaikan terima kasih kepada pihak GEM Pearls yang telah memberikan dukungan bagi pengembangan UMKM berupa stand khusus UMKM dan memfasilitasi pelatihan bagi UMKM di Lombok Barat.